3 Perbedaan Mentega Dan Margarine

Perbedaan Mentega Dan Margarine - Pada saat kita sedang menyantap roti tawar yang diolesi Blue Band, pernahkah anda berpikir apakah bahan yang akan anda konsumsi itu mentega atau margarine? Atau bahkan anda sendiri tidak mengetahui perbedaan antara margarin dan mentega? Mentega dan margarine pada dasarnya berbeda, walaupun sama-sama digunakan sebagai bahan makanan. Lalu, apa bedanya? Simak pembahasan dari perbedaan antara mentega dan margarin.

Bahan dasar
Perbedaan mentega dan margarin yang paling utama yaitu bahan dasar yang digunakan. Mentega memiliki bahan dasar lemak dari hewan, atau biasa di kenal dengan istilah lemak hewani. Sedangkan margarin memiliki bahan dasar yang berasal dari lemak tumbuh-tumbuhan atau yang biasa disebut dengan istilah lemak nabati. Bahan dasar mentega sendiri bisa berupa lemak sapi maupun hewan lainnya. Sedangkan bahan dasar margarin bisa berupa minyak kelapa sawit.

Daya emulsi dan aroma
Perbedaan mentega dan margarin yang kedua merupakan dari daya emulsi dan aromanya. Daya emulsi merupakan daya yang dimiliki bahan untuk membangun tekstur kue yang bagus dan tidak mudah hancur. Daya emulsi yang dimiliki mentega lebih buruk dari pada margarin. Namun meskipun begitu aroma yang dimiliki mentega jauh lebih kuat ketimbang margarin, sehingga mentega bisa menciptakan kue yang memiliki wangi sedap. Supaya kue yang dihasilkan baik, ada bagusnya untuk mencampurkan antara mentega dan margarin, supaya Anda bisa menghasilkan kue yang bagus bentuknya, akan tetapi juga memiliki aroma yang sedap.

Jenis lemak
Perbedaan mentega dan margarin yang ketiga yaitu dari jenis lemak yang dikandungnya. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, mentega sendiri memiliki jenis lemak hewani. Hal ini menyebabkan kandungan kolesterol jahat yang dimiliki mentega lebih banyak ketimbang kolesterol baik yang terkandung di dalamnya. Sedangkan untuk margarin sendiri karena di buat dari lemak nabati, sehingga margarin memiliki kadar kolesterol jahat yang lebih rendah, dan memiliki kolesterol baik yang tinggi. Hal inilah yang membuat para ahli gizi merekomendasikan penggunaan mentega yang tidak terlalu sering, karena bisa meningkatkan resiko penyakit-penyakit mematikan seperti kolesterol dan jantung.

Setelah Anda mengetahui perbedaan diantara keduanya, diharapkan Anda bisa mengonsumsi bahan makanan yang tepat. Anda bisa juga memanfaatkan beberapa bahan makanan seperti mentega dan margarin sesuai pada tempatnya. Baik mentega ataupun margarin jika dikonsumsi secara berlebihan juga akan tidak baik untuk kesehatan. Untuk menjaga kualitas bahan makanan Anda supaya tetap terjaga, sebaiknya Anda menjaga tempat penyimpanan mentega dan margarin ditempat yang dingin. Dalam pembuatan roti sendiri sebaiknya Anda menggunakan perbandingan yang seimbang antara mentega dan margarin.

Sekian informasi yang bisa disampaikan mengenai perbedaan mentega dan margarine. Semoga bisa bermanfaat untuk Anda semua. Terima kasih.