Perbedaan Premium dan Pertamax - Pada kesempatan berikut ini akan dibahas informasi mengenai perbedaan
premium dan pertamax dan juga efek samping penggunaan dari kedua bahan
bakar tersebut . Premium dan pertamax adalah bahan bakar minyak (BBM)
yang sedang ramai diperbincangkan. Sejak bulan November tahun 2014,
bahan bakar minyak premium mengalami kenaikan harga yang cukup
signifikan. Hal semacam ini disebabkan oleh subsidi bahan bakar minyak
untuk premium yang dikurangi. Pemerintah memang telah secara resmi mengurangi
subsidi premium dengan berbagai pertimbangan. Akibatnya, banyak pengguna
kendaraan bermotor yang berpindah menggunakan pertamax. Akan tetapi
tidak jarang juga yang masih setia menggunakan premium sampai sekarang.
Baca Juga : Perbedaan Presidensial dan Parlementer |
Kemudian, apa saja perbedaan antara premium dan pertamax tersebut jika digunakan? Bagi Anda yang tidak paham perbedaan antara kedua jenis BBM tersebut, Anda bisa menemukan jawabannya pada uraian berikut. Perbedaan paling mendasar dari kedua jenis BBM ini yakni pada kandungan zat adiktif serta nilai oktan di dalamnya. Nilai oktan adalah ketahanan dari BBM terhadap kompresi mesin. Dimana semakin tinggi nilai oktan yang ada pada BBM tersebut maka akan semakin tahan juga terhadap tekanan kompresi. Begitupun sebaliknya, apabila nilai oktannya rendah maka semakin rendah juga ketahanannya terhadap tekanan kompresi.
Pertamax memiliki nilai oktan atau Research Oktan Number (RON) 92, sementara premium hanya memiliki RON 88 saja. Dari tingkat nilai oktan tersebut maka sudah bisa diambil kesimpulan bahwa pertamax memiliki ketahanan yang cukup baik terhadap motor dengan tingkat kompresi yang tinggi. Tingkat kompresi setiap motor berbeda-beda, lihatlah spesifikasinya secara mendetail. Untuk Anda yang memiliki motor dengan tingkat kompresi yang tinggi, sebaiknya gunakan pertamax. Jika Anda memaksakan untuk menggunakan premium maka kemungkinan akan mengakibatkan kerusakan mesin motor Anda.
Efek samping dari penggunaan BBM dengan nilai oktan rendah pada mesin yang memiliki tingkat kompresi tinggi yakni terjadinya ledakan bahan bakar sebelum busi memercikkan bunga api. Hal itu terjadi karena bahan bakar yang tidak tahan dengan kompresi mesin yang tinggi. Ledakan tersebut bisa menyebabkan knocking, di mana akan memberikan efek buruk (merusak) pada komponen mesin. Perbedaan lain antara premium dan pertamax yakni pada kandungan zat adiktifnya. Zat adiktif sendiri memiliki peran sebagai pembersih, yang menjaga kebersihan dari komponen-komponen mesin.
Bahan bakar pertamax memiliki kandungan zat adiktif yang menjaga kebersihan injektor, ruang bakar dan juga inlet valve. Sementara pada premium, tak ada kandungan zat adiktif seperti yang ditemukan pada pertamax. Efek samping dari penggunaan premium pada mesin yang berinjeksi biasanya akan terjadi penyumbatan karena kotoran yang ada pada bahan bakar tersebut . Itulah perbedaan antara bahan bakar premium dan juga pertamax. Setelah mengetahui perbedaan serta efek samping dari penggunaan kedua bahan bakar tersebut, tentunya Anda akan lebih waspada.
Sekian informasi mengenai perbedaan premium dan pertamax serta efek samping penggunaannya. Semoga bisa bermanfaat untuk Anda semua. Terima Kasih.